Bagi anda penggemar blusukan dan menginginkan kegiatan wisata
yang tidak gitu-gitu aja, beberapa rekomendasi desa wisata ini bisa menjadi
salah satu tujuan wisata yang cocok untuk anda. kenapa? Hal yang mereka
tawarkan lebih dari sekedar jalan-jalan namun juga ilmu pengetahuan. Itu saja?
Jelas tidak! Yuk, disimak mana saja lokasinya!
11. Desa
Wisata Kasongan
Terletak persis di samping jalan utama
kabupaten Bantul yaitu Jalan Bantul, lokasi desa wisata ini sangat mudah dicari.
Dengan gapura nan megah lengkap dengan beberapa gerabah dan patung kudanya,
mata anda akan takjub karena itu semua murni dikerjakan oleh warga sekitar.
Sebagai sentra gerabah di kabupaten Bantul, desa wisata ini menyuguhkan pula
pusat berbelanja kebutuhan furniture anda.
Begitu memasuki area jalan Kasongan, anda
akan disambut oleh banyaknya ruko atau rumah yang sudah bergabung menjadi
tempat untuk penjualnya menjajakan gerabah dagangannya. Apabila anda ingin
mengetahui tentang bagaimana membuat gerabah, bisa langsung berbicara kepada
pemilik toko dan anda akan diajak ke workshop mereka. Akan ada biaya tambahan
untuk pelayanan ini, namun masih terjangkau kantong, kog. Lengkap ya.
![]() |
doc foto : kabarwisata.com |
22. Desa
Wisata Krebet
Puas dengan wisata gerabah dan megah di
Kasongan, bisa dilanjutkan untuk masuk lebih dalam kea rah desa Krebet. Di
sini, anda akan melihat warga sekitar yang berpofresi sebagai pengrajin batik
kayu. Batik kayu? Apa itu? Batik kayu merupakan satu bentuk kerajinan membatik
namun kayu menjadi media utamanya, bukan kain.
Untuk jenis kerajinan ini, barang yang bisa
menjadi buah tangan adalah topeng, congklak, atau asbak. Menarik dan sangat
lucu. Jika anda tertarik untuk membuat sendiri kreasi batik kayu, anda bisa
mengunjungi salah satu rumah workshop di lokasi dan membayar biaya tambahan.
Puas dengan karya, puas dengan hasil sendiri.
33. Desa
Wisata Tembi
Gerabah, batik kayu, sekarang saatnya anda
mencoba membatik di kain. Mungkin banyak yang menyediakan jasa ini, tapi di
desa wisata Tembi, anda bisa melihat warganya juga berkegiatan dengan kreasi
yang menarik hati. Di sini, terdapat tempat untuk belajar membatik dan langsung
berinteraksi dengan warga. Desa Wisata Tembi sepertinya sebuah desa wisata yang
bisa dikatan siap.
Di sini, anda tidak hanya akan melihat dan
belajar bagaimana membatik tetapi juga kebutuhan akan akomodasi dan
transportasi bisa dengan mudah di
dapatkan. Masyarakat di sini sudah sangat paham akan potensi desanya dan mereka
bergotong-royong untuk membangun desanya dengan semangat kelokalan.
44. Desa
Wisata Kebon Agung
Terletak lebih ke selatan, desa wisata ini
juga menyimpan potensi yang menarik untuk digali. Di desa wisata ini, anda juga
bisa mengunjungi Museum Tani. Memang, desa Kebon Agung terkenal dengan subur
tanahnya dan masyarakat yang mengolah tanah pertanian dengan cara tradisional.
Di sini, anda juga bisa belajar bagaimana menjadi petani yang sebenarnya.
Anda akan diajak menunggang kerbau untuk
membajak sawah, menyiangi rumput liar supaya tidak mengganggu pertumbuhan padi,
dan bagaimana padi diproses sampai dengan menjadi beras. Sebagai lokasi yang
dekat dengan barisan pegunungan seribu, berkunjung di desa Kebon Agung selalu
menyenangkan karena semilir angin sepoinya bisa mengoyak kenangan. Sedaap!
Desa ini juga dekat dengan wisata hutan pinus
di Mangunan. Dengan sedikit usaha, anda bisa mendapatkan pengalaman yang tidak
bisa dengan mudah dilupakan karena keramahan warganya dan keelokan alamnya
begitu mempesona.
55. Desa
Wisata Gilangharjo
Bergerak kea rah barat dari desa wisata Kebon
Agung, anda bisa mengunjungi desa wisata Gilangharjo. Di sini, terdapat situs
peninggalan bernama Watu Gilang. Dahulu, disini merupakan tempat untuk nenepi
raja di Jogja. Bentang alamnya yang subur dan elok, mudah untuk dicapai karena
memang dekat dengan jalur utama jalan di Bantul. Kekhasan lain di desa wisata
ini adalah adanya paguyuban reog. Reog di desa wisata ini merupakan salah satu
yang terbaik di Jogja. Meski mereka berlaga tidak selalu pasti jadwalnya, namun
mereka latihan hampir setiap hari.
Di salah satu sisi desa wisata ini anda juga
bisa menemukan batik kreasi warga sekitar dan bisa menjadi buah tangan yang
bisa anda bawa pulang. Menarik, bukan?
Sudah bingung menentukan pilihan? Yuk,
berkunjung ke desa wisata di Yogyakarta untuk lebih mengenal negeri kita
tercinta. Indonesia!
oleh : twitter @juliantri
Comments
Post a Comment